{facebook#https://www.facebook.com/tjari.tjari.102} {twitter#https://twitter.com/tjaritjariID} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Ketua Komisi Yudisial Aidul Fitriciada Azhari didampingi Wakil Ketua Sukma Violetta memberikan keterangan pers (4/3) (Foto: Humas/Oji)
Presiden Joko Widodo, Senin (4/3) pagi di Istana Merdeka, Jakarta menerima audiensi Komisi Yudisial (KY) yang dipimpin oleh ketuanya Aidul Fitriciada Azhari.
Pertemuan tersebut, diungkapkan Aidul dalam keterangan persnya di Kantor Presiden (4/3), selain untuk silaturahmi juga untuk memperkuat sinergi antar lembaga negara. Pada pertemuan tersebut, lanjut Aidul, Presiden Jokowi meminta agar hubungan komunikasi antar lembaga negara diperbaiki, baik komunikasi secara personal maupun secara kelembagaan.
“Bapak Presiden pertama menyampaikan agar menjaga komunikasi yang baik dengan Mahkamah Agung. Itu yang paling pokok,” kata Ketua Komisi Yudisial.
Presiden, ungkap Aidul, menekankan agar hubungan yang baik ini tidak mengurangi tugas pengawasan terhadap hakim.
“Pengawasan hakim tetap harus berjalan sebagaimana mestinya tetapi pada sisi lain komunikasi tetap dijaga,” tukas Ketua KY mengutip arahan Presiden pada pertemuan tersebut.

Post a Comment

Powered by Blogger.